Kutu ini telah ditemukan sejak 1 masehi dan berevolusi dari nenek moyangnya kutu gorila.
Seorang bocah 6 tahun kaget bukan kepalang ketika mengetahui penyebab penyakit gatal-gatal di seputar matanya. Ternyata, bulu matanya selama ini menjadi sarang dari ratusan kutu gorila.
Anak laki-laki ini memutuskan berobat ke dokter setelah matanya terasa sangat gatal. Matanya juga memerah.
Dokter pun memutuskan melakukan pemeriksaan mendalam. Saat diperiksa menggunakan dermascope, alat yang digunakan dermatologis untuk memeriksa kulit, para dokter pun terkejut.
Ternyata selama ini bulu mata bocah tersebut telah menjadi sarang dari ratusan kutu kepiting karena penampilannya yang mirip hewan golongan crustasea itu.
Mengutip laman dailymail, Sabtu, 2 Januari 2016, bocah tersebut selama ini menerima obat berupa krim dan antihitstamin untuk mengatasi gatal dan mata merahnya.
Namun setelah diketahui penyebab sebenarnya, dokter pun memberikan salep oksida merkuri kuning yang digunakan untuk membunuh kutu tersebut.
Menurut jurnal New England Journal of Medicine, bulu mat anak-anak merupakan areal yang banyak diincar kutu kemaluan atau disebut Phthirus Pubis itu. Karena masih anak-anak, kutu itu biasanya menyerang areal rambut di daerah lainnya.
"Kutu umumnya menyebar melalui kontak dekat dengan orang dewasa yang terinfeksi," ungkap laporan itu.
Kutu kemaluan adalah serangga parasit kecil yang hidup di kasar rambut tubuh manusia, seperti rambut kemaluan, atau dalam kasus yang jarang, di bulu mata, rambut ketiak dan rambut wajah.
Mereka telah hidup bersama manusia selama ribuan tahun. Bahkan arkeolog menemukan spesimen ini di Inggris sejak abad 1 Masehi.
Kutu kemaluan berevolusi dari nenek moyangnya, kutu gorila, sekitar 3,3 juta tahun yang lalu dan disesuaikan dengan tinggal di daerah berambut dari tubuh manusia.
via: dream.co.id