Menurut Pakar, Cara Terbaik Menyimpan Sikat Gigi Adalah...

Menurut Pakar, Cara Terbaik Menyimpan Sikat Gigi Adalah...

Sikat gigi merupakan perlengkapan perawatan praktis untuk mengusir plak yang membandel di gigi kita. Gigi yang sehat dan bersih membuat kita lebih percaya diri dalam menjalani aktivitas. Tapi tahukah Anda bagaimana menyimpan sikat gigi yang benar agar terhidar dari kuman?
Seperti yang di katakan drg. Ratu Mirah Afifah, Head of Professional Relationship Oral Care, PT Unilever Ultra Sensitive, terdapat tiga cara efektif menyimpan sikat gigi yang benar. "Jangan menyepelekan peranan sikat gigi sebab menyikat gigi yang benar salah satu kunci kesehatan gigi dan mulut. Ada tiga cara menyimpan sikat gigi agar terhidar dari kuman," ungkap drg. Mirah saat dijumpai di kawasan Sudirman, Jakarta Pusat.
1. Hindari penggunaan sikat gigi bersama-sama
Penggunaan sikat gigi bersama-sama dapat menyebabkan pertukaran cairan tubuh atau mikroorganisme antar-pengguna. Serta dapat meningkatkan risiko infeksi pada pengguna dengan sistem kekebalan tubuh lemah.
2. Membersihkan sikat gigi dengan air bersih
Setelah menggunakan sikat gigi, disarankan untuk membilasnya dengan air bersih. Setelah itu, letakan sikat gigi dengan posisi berdiri agar cepat kering. Bila meletakan beberapa sikat gigi pada suatu tempat, beri jarak antar-sikat gigi yang satu dengan yang lainnya. Untuk menghindari pertukaran bakteri. Sebaiknya tidak meletakan sikat gigi secara berhadapan.
3. Menyimpan sikat gigi dalam wadah kering
Sikat gigi yang disimpan dalam wadah tertutup dan lembap dapat mendorong bakteri untuk berkembang biak. Oleh karenanya, simpan sikat gigi di tempat terbuka dan kering. Selain itu, mengganti sikat gigi tepat pada waktunya merupakan hal perlu diperhatikan juga. Ketika bulu sikat mulai mengembang, mengganti sikat gigi tiga bulan sekali, serta saat Anda terserang flu.
"Mengganti sikat gigi saat sudah mengembang karena tidak efektif membersihkan rongga mulut, disarankan mengganti sikat gigi ketika flu, radang tenggorokan, dan infeksi rongga mulut," tutup drg Mirah. (Anisha Saktian.P) - via: feed.id

Suka dengan ini?
|